0

aku melihatmu waktu itu

Aku melihatmu waktu itu.
Entah berapa kali matahari n bulan berganti hingga aku bisa melihatmu setiap hari..

Aku melihatmu waktu itu..
Disudut kota yang biasanya aku melihat kamu tersenyum..

Aku melihatmu waktu itu..
Disudut kelas yang biasa aku lewati n kamu ada disana..

Aku melihatmu waktu itu..
Didiamnya kota saat sedang menatap indahnya bintang..

Aku melihatmu waktu itu..
Terdiam membisu, tiada membentuk lengkung bibirmu..

Aku melihatmu waktu itu..
Disebuah tempat yg ramai, dimana ada aku dan kamu..

Aku melihatmu waktu itu..
Disudut jalan dekat rumahmu..

Aku melihatmu waktu itu..
Lewat pendengaranku dari semua org yg membuat aku mengingatmu..

Aku melihatmu waktu itu..
Didalam sebuah kota kosong yg trukir jelas wajahmu..

Aku melihatmu waktu itu. Aku melihatmu waktu itu, lewat sebuah album kusam ttg kita..

Aku melihatmu waktu itu.. Lewat sebuah lagu yg ingatkan tentang kamu.

Aku melihatmu waktu itu..
Lewat sebuah kenangan tepat dihari ultahku.

Aku melihatmu saat ini. Lewat sebuah memori penuh wajahmu.

Aku melihatmu saat ini. Lewat sebuah kisa yg melekat dihati.

Aku melihatmu saat ini. Lewat sisa-sisa foto lama kita.

Aku melihatmu saat ini. Bercampur dengan asap-asap disudut kota.

Aku melihatmu saat ini.
Seakan km menembus dinding kamarku.

Aku melihatmu saat ini.
Lewat sebuah kisah yg mengalun dimlm hari.

Aku melihatmu saat ini.
Lewat doa-doa setelah sholatku.

Aku melihatmu saat ini.
Dalam sebuah catatan kecil tentang kamu..

Aku melihatmu saat ini.
Lewat hati kecilku yg telah memaku jelas namamu disana.

Aku melihatmu..
Aku melihatmu kini, disudut mataku yg jelas terukir wajahmu.
Aku melihatmu kini, dalam benakku bertengker wajah n sikapmu itu.
Aku melihatmu kini, bersama seseorang disana.
Aku melihatmu selalu, dalam foto-foto yg tak pernah kau lirik lagi.
Aku melihatmu selalu, dalam jelas memoriku sewaktu itu.

Aku melihatmu..
Aku melihatmu, disetiap malamku.
Aku melihatmu dalam malam panjangku.
Aku melihatmu lewat hobbymu.
Aku melihatmu dalam semua kisah-kisah dahulu sekali..

Aku melihatmu selalu, sungguh!
Aku telah lelah selalu melihat kamu,
aku lelah dengan sebuah ketidakjelasan kamu dengan ini.
Dalam setiap hariku, kotorehkan harapan dengan mengharap ada keajaiban.
Untuk suatu saat nanti aku tetap akan melihatmu dengan ketidakjelasan ini, dengan semua kelelahan ini, dengan semua khayalan ini.
Untuk bisa melihat kamu lagi, lagi n lagi.
Untuk bisa melihat saat nantinya aku ditakdirkan untuk tidak dpt melihat apapun, termasuk kamu.
Maka inilah alasan mengapa aku ingin terus melihat. Melihat kamu, semua tentang kamu, melihat pendengaranku yg sdg memutar semua kisah kita. Aku ingin melihat kamu. Aku ingin melihat lengkung bibirmu.
Aku ingin tetap melihatmu sayang

0 komentar:

Posting Komentar

Back to Top